Jumat, 30 November 2012

Autobiografi


Nama saya muammar khadafi yang lahir di bekasi pada tanggal 17 september 1993. Saya anak pertama dari 3 bersaudara. Ayah saya seorang wiraswasta dan ibu saya seorang ibu rumah tangga. Ayah dan ibu saya selalu memarahi saya, mungkin karena mereka sayang dengan saya makanya saya jarang dimanjakan seperti adik-adik saya.
Pada umur 6 tahun saya sudah masuk MI-annur bekasi utara. Disana saya belajar tentang dasar-dasar dari semua ilmu dasar pada sekolah dasar. Dan saya juga diajari ilmu agam, walaupun cuma dasar-dasarnya saja. Mungkin karena saya masih terlalu kecil untuk memahami ilmu agama yang begitu sulit untuk dipahami. Saya juga mempelaajari ilmu pengetahuan umum seperti matematika, b.indo, b.inggris, dan lain sebagainya. Ilmu yang paling menonjol dari saya adalah matematika. Itu juga kalau kata orang lain.
Lalu semenjak umur saya sudah memasuki 11 tahun, saya sudah meninggalkan MI-annur dan masuk ke SMPN 1 tarumajaya yang berada di kabupaten bekasi. Disana saya benar-benar merasa asing Karena saya  orang pindahan dari bekasi. Jadi saya tidak mengenal sama sekali ruang lingkup disana seperti apa. Tapi lama kelamaan saya sudah tidak merasa asing lagi karena mungkin sudah terbiasa dengan seiring waktu yang berjalan.
Di SMP tersebut saya mempelajari ilmu pengetahuan umum yang lebih mendalam disbanding sekolah dasar seperti matematika, b,indo, b,inggris, dan lain sebagainya. Mula-mula saya kaget untuk mempelajarinya. Karena pelajaran di SMP itu sangat sulit sekali waktu itu. Tapi lambat laun akhirnya saya sudah terbiasa juga untuk mencerna berbagai macam pelajaran yang saya akan pelajari di SMP. Dan seperti biasa, saya paling menonjol di matematika. Diluar sekolah sayang jarang mengikuti keaktifan organisasi yang ada pada SMP tersebut. Sayang lebih sering mengikuti keaktifan pada bidang seni ekstrakurikuler, yaitu seni musik. Saya sering mengikuti festival-festival band yang diadakan pada SMP tersebut. Karena menurut saya kegiatan tersebut paling mengasyikkan untuk dijalaninya.
Disana saya mempunyai lebih banyak teman dibandingkan sewaktu saya masih SD. Karena di SMP tersebut, kelas yang dimilikinya sebanyak 11 kelas. Menurut saya itu sudah banyak sekali juntuk kelas yang dimiliki pada SMP tersebut.  Disana juga mungkin masa-masa sulit saya pada waktu itu dikarenakan saya harus beradaptasi di lingkungan sekolah yang sangat luas dan saya juga harus beradaptasi di lingkungan rumah. Itu masa-masa yang sulit untuk dilupakan.
Pada umur 15 tahun setelah saya lulus SMP, saya masuk di SMK taruna bangsa yang berada di bekasi utara. Tepatnya di kelurahan kaliabang tengah. Disana saya mendapatkan ilmu-ilmu yang baru saya pelajari mengenai tehnik, yaitu tehnik mesin. Karena pada saat SMP saya juga senang membongkar mesin motor saya sehingga saya berminat untuk masuk SMK tersebut. Disamping ilmu-ilmu tehniknya, disana juga mempelajari ilmu pengetahuan umum yang lebih dalam dibandingkan pada saya masih SMP. Dan seperti biasa, saya juga paling menonjol di matematika. Tak kalah dengan SMP saya, di SMK pun kelasnya begitu banyak juga. Sehingga saya memiliki banyak teman di jurusan apa saja yang dimiliki SMK tersebut.
Saya juga sering mengikuti drag race pada saya masih SMK. Karena menurut saya drag race itu ajang itu meningkatkan adrenalin seorang lelaki. Sehingga saya senang melakukannya bersama teman-teman saya disana. Saya juga sering membongkar motor teman-teman saya yang ingin diperbaiki motornya atau untuk menambah kecepatannya. Karena disamping saya senang mengerjakannya, saya juga mendapat upah dari mengerjakan motor-motor tersebut. Lumayan untuk uang jajan sehari-hari.
Pada saat saya sudah lulus dari SMK, saya memasuki perguruan tinggi di Universitas gunadarma yang berada di bekasi utara. Saya mengambil jurusan system informasi. Lumayan melenceng dari basic saya sebagai teknisi mesin. Tapi pada saat itu saya berfikir untuk menggabungkan system informasi dengan tehnik mesin agar menciptakan inovasi baru dalam dunia tehnik di masa pada saat saya sudah lulus nanti. Jadi saya tidak akan risau jika ada orang-orang yang menggunjing saya dikarenakan menurut mereka, saya itu salah masuk jurusan. Saya akan membuktikan kepada mereka bahwa saya itu tidak salah. Mereka hanya belum tahu saja maksud saya mengambil jurusan system informasi itu apa. Jadi saya coba untuk sabar dalam menghadapinya.
Disana saya mempelajari ilmu-ilmu yang jarang sekali diajarkan pada waktu saya masih SMK. Bahkan bukan jarang, melainkan tidak pernah sesekalipun pelajaran tersebut diajarkan di waktu saya masih SMK. Saya benar-benar asing waktu itu untuk mempelajarinya. Tapi lambat laun seiring bergulirnya waktu, saya mulai memahami pelajaran-pelajaran yang menurut saya asing sampe sekarang. Saya akan melanjutkan perjuangan saya tersebut demi mencapai cita-cita yang ingin saya gapai tersebut.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar