Senin, 23 Maret 2015

Pengertian, Perbedaan Serta Contoh Prosedur Dan Lembar Kerja Audit

1.       IT Audit Trail, Real Time Audit, IT Forensik
A.      IT Audit Trail
Audit Trail merupakan salah satu fitur dalam suatu program yang mencacat semua kegiatan yang dilakukan tiap user dalam suatu tabel log. Secara rinci, Audit Trail secara default akan mencacat waktu, user, data yang diakses dan berbagai jenis kegiatan. Jenis kegiatan bisa berupa menambah, merubah, dan menghapus. Audit Trail apabila diurutkan berdasarkan waktu bisa membentuk suatu kronologis manipulasi data. Dasar ide membuat fitur Audit Trail adalah menyimpan histori tentang suatu data (Dibuat, Diubah, atau Dihapus) dan oleh siapa serta bisa menampilkannya secara kronologis. Dengan adanya trail ini, semua kegiatan dalam program yang bersangkutan diharapkan bisa dicatat dengan baik.

B.      Real Time Audit
Real Timer Audit atau RTA adalah suatu sistem untuk mengawasi kegiatan teknis dan keuangan sehingga dapat memberikan penilaian yang transparan status saat ini dari semua kegiatan, dimana pun mereka berada. Ini mengkombinasikan prosedur sederhana dan logis untuk merencanakan dan melakukan dana untuk kegiatan dan "Siklus Proyek" pendekatan untuk memantau kegiatan yang sedang berlangsung dan penilaian termasuk cara mencegah pengeluaran yang tidak sesuai. 

Real Time Audit menyediakan teknik ideal untuk memungkinkan mereka yang bertanggung jawab untuk dana, seperti bantuan donor, investor dan sponsor kegiatan untuk dapat "Terlihat Di Atas Bahu" dari manajer kegiatan di danai sehingga untuk memantau kemajuan. Sejauh kegiatan manajer prihatin Real Time Audit meningkatkan kinerja karena sistem ini tidak mengganggu dan donor atau investor dapat memperoleh informasi yang mereka butuhkan tanpa menuntut waktu manajer. Pada bagian ini dari pemodal Real Time Audit adalah metode biaya yang sangat nyaman dan rendah untuk memantau kemajuan dan menerima laporan rinci reguler tanpa menimbulkan beban administrasi yang berlebihan baik untuk staf. Mereka sendiri atau manajemen atau bagian dari aktivitas manajer.

Penghematan biaya overhead administrasi yang timbul dari penggunaan Real Time Audit yang signifikan dan meningkat seiring kemajuan teknologi dan teknik dan kualitas pelaporan dan kontrol manajemen meningkatkan menyediakan kedua manajer dan pemilik modal dengan cara untuk mencari kegiatan yang dibiayai dari sudut pandang beberapa manfaat dengan minimum atau tidak ada konsumsi waktu di bagian aktivitas manajer.

C.      IT Forensik
IT Forensics merupakan Ilmu yang berhubungan dengan pengumpulan fakta dan bukti pelanggaran keamanan sistem informasi serta validasinya menurut metode yang digunakan (Misalnya Metode sebab akibat).

Tujuan IT Forensics adalah untuk mendapatkan fakta - fakta objektif dari sistem informasi, karena semakin berkembangnya teknologi komputer dapat digunakan sebagai alat bagi para pelaku kejahatan komputer. 

Fakta - fakta tersebut setelah di verifikasi akan menjadi bukti - bukti (Evidence) yang akan digunakan dalam proses hukum, selain itu juga memerlukan keahlian dibidang IT (Termasuk diantara Hacking dan alat bantu (Tools) baik hardware maupun software).

Untuk Menganalisis Barang Bukti Dalam Bentuk Elektronik Atau Data Seperti :

a.       NB / Komputer / Hardisk / MMC / CD / Camera Digital / Flash Disk dan SIM Card / HP
b.      Menyajikan atau menganalisis Chart Data Komunikasi Target
c.       Menyajikan atau Analisis Data isi SMS Target dari HP
d.      Menentukan lokasi / Posisi Target atau Mapping
e.      Menyajikan data yang atau dihapus atau hilang dari barang bukti tersebut
Data atau barang bukti tersebut diatas diolah dan dianalisis menggunakan software dan alat khusus untuk dimulainya IT Forensics, hasil dari IT Forensics adalah sebuah Chart data Analisis komunikasi data Target. 
Berikut Prosedur Forensics Yang Umum Di Gunakan Antara Lain :
a.       Membuat copies dari keseluruhan log data, files, dan lain - lain yang dianggap perlu pada media terpisah.
b.      Membuat finerptint dari copies secara otomatis
c.       Membuat fingerprint dari copies secara otomatis 
d.      Membuat suatu hashes materlist
e.      Dokumentasi yang baik dari segala sesuatu yang telah dikerjakan
Sedangkan Menurut Metode Search dan Seizure Adalah :
a.       Identifikasi dan penelitian permasalahan
b.      Membuat hipotesa
c.       Uji hipotesa secara konsep dan empiris
d.      Evaluasi hipotesa berdasarkan hasil pengujian dan pengujian ulang jika hipotesa tersebut jauh dari apa yang diharapkan
e.      Evaluasi hipotesa terhadap dampak yang lain jika hipotesa tersebut dapat diterima.

2.       Perbedaan Around The Computer dengan Trough The Computer
Audit around the computer dilakukan pada saat:
a)    Dokumen sumber tersedia dalam bentuk kertas (bahasa non-mesin), artinya masih kasat mata dan dilihat secara visual.
b)   Dokumen-dokumen disimpan dalam file dengan cara yang mudah ditemukan.
c)    Keluaran dapat diperoleh dari daftar yang terinci dan auditor mudah menelusuri setiap transaksi dari dokumen sumber kepada keluaran dan sebaliknya.
                Audit around the computer dilakukan pada saat:
a)    Sistem aplikasi komputer memproses input yang cukup besar dan menghasilkan output yang cukup besar pula, sehingga memperluas audit untuk meneliti keabsahannya.
b)   Bagian penting dari struktur pengendalian intern perusahaan terdapat di dalam komputerisasi yang digunakan.

3.       Contoh Prosedur dan Lembar Kerja IT Audit
PROSEDUR IT AUDIT:
·         Kontrol lingkungan:
a)      Apakah kebijakan keamanan (security policy) memadai dan efektif ?
b)      Jika data dipegang oleh vendor, periksa laporan ttg kebijakan dan prosedural yg terikini dr external auditor
c)       Jika sistem dibeli dari vendor, periksa kestabilan finansial
d)      Memeriksa persetujuan lisen (license agreement)

·         Kontrol keamanan fisik
a)      Periksa apakah keamanan fisik perangkat keras dan penyimpanan data memadai
b)      Periksa apakah backup administrator keamanan sudah memadai (trained,tested)
c)       Periksa apakah rencana kelanjutan bisnis memadai dan efektif
d)      Periksa apakah asuransi perangkat-keras, OS, aplikasi, dan data memadai

·         Kontrol keamanan logikal
a)      Periksa apakah password memadai dan perubahannya dilakukan reguler
b)      Apakah administrator keamanan memprint akses kontrol setiap user

CONTOH – CONTOH
·         Internal IT Deparment Outputnya Solusi teknologi meningkat, menyeluruh & mendalam dan Fokus kepada global, menuju ke standard2 yang diakui.

·         External IT Consultant Outputnya Rekrutmen staff, teknologi baru dan kompleksitasnya Outsourcing yang tepat dan Benchmark / Best-Practices

CONTOH METODOLOGI AUDIT IT
BSI (Bundesamt für Sicherheit in der Informationstechnik)
·         IT Baseline Protection Manual (IT- Grundschutzhandbuch )
·         Dikembangkan oleh GISA: German Information Security Agency
·         Digunakan: evaluasi konsep keamanan & manual
·         Metodologi evaluasi tidak dijelaskan
·         Mudah digunakan dan sangat detail sekali
·         Tidak cocok untuk analisis resiko
·         Representasi tdk dalam grafik yg mudah dibaca

LEMBAR KERJA AUDIT
Lembar Kerja Pemeriksaan Through The Computer

Apakah kebijaksanaan pengamanan penggunaan aplikasi  telah memperhatikan prinsip-prinsip umum kontrol aplikasi yang meliputi :
a)      Pemisahaan tugas …antara … pengguna, operasi, dan pengembangan                            Y/T
b)      Penggunaan … hanya …. yang berwenang           Y/T
c)       Menjamin …. data … telah divalidasi                      Y/T
d)      Menjamin … data yang ditransfer   benar dan lengkap         Y/T
e)      Tersedianya jejak audit yang memadai serta penelaahan oleh pihak yang berwenang                Y/T
f)       Tersedianya prosedur restart dan recovery          Y/T
Target Pemeriksaan
Untitled
Contoh :
Untitled2

a)      Input Control ?
b)      Processing Control ?
c)       Error Correction ?
d)      Output Control ?
e)      End Documentation ?
f)       Authorization ?
g)      Security ?
h)      Separation of Duties ?
i)        File Maintenance ?

4.       Tools Yang Digunakan Untuk IT Audit dan Forensik
a)      Hardware
·         Harddisk IDE dan SCSI kapasitas sangat besar, CD-R, DVR drives
·         Memori yang besar (1-2 GB RAM)
·         Hub, Switch, keperluan LAN
·         Legacy hardware (8088s, Amiga)
·         Laptop Forensic Workstations

b)      Software
·         Viewers (QVP http://www.avanstar.com/, http://www.thumbsplus.de/)
·         Erase/Unerase tools : Diskscrub/Norton Utilities
·         Hash utility (MD5, SHA1)
·         Text search utilities (dtsearch http://www.dtsearch.com/)
·         Drive imaging utilities (Ghost, Snapback, Safeback)
·         Forensic toolkits
§  Unix/Linux : TXT The Coroners Toolkit/ForensiX
§  Windows : Forensic Toolkit
·         Disk editors (Winhex)
·         Forensic aquisition tools (DriveSpy, EnCase, Safeback, SnapCopy)
·         Write-blocking tools (FastBlock http://www.guidancesoftware.com/) untuk memproteksi bukti-bukti
·         Forensic software tools for Windows (dd for Windows, Encase 4, FTK, MD5, ISOBuster)
·         Image and Document Readers (ACDSee, DecExt)
·         Data Recovery/Investigation (Active Partition Recovery, Decode – Forensic Date/Time Decoder)
·         Dll.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar