Lady Gaga ikon yang sedang fenomenal di seluruh
dunia ini, memang selalu membuat heboh dunia fesyen. Aksinya memakai pakaian
yang sensional dan tak biasa itulah selalu menjadi perbicangan. Bahkan ketika
ia menghadiri acara MTV Music Award 2010 lalu, penyanyi yang mempunyai nama
asli, Stefani Joanne Angelina Germanotta, memakai gaun berwarna merah, hiasan
kepala dan sepatu semuanya dari daging.Itu adalah daging beneran lho!
Bayangkan sebuah sepatu dibuat dengan bahan dari daging. Itulah Lady Gaga. Sontak seluruh penonton dan kritikus dunia fesyen membicarakannya. Kini, gaun beserta sepatunya dipajang di Rock and Roll Hall of Fame Museum, Cleveland, Amerika Serikat.
Bayangkan sebuah sepatu dibuat dengan bahan dari daging. Itulah Lady Gaga. Sontak seluruh penonton dan kritikus dunia fesyen membicarakannya. Kini, gaun beserta sepatunya dipajang di Rock and Roll Hall of Fame Museum, Cleveland, Amerika Serikat.
Perancangnya adalah Franc Fernandez dan Nichola
Formichetti (penata gaya Lady Gaga). Ide awalnya datang dari Nichola dan ia
menghubungi Frank untuk di Vogue Hommes Japan. Mereka menginginkan bahan dari
daging.
Daging ini dari Argentina yang bernama Matambre.
Berat kostum sekitar 40 pon (20 kg). Benang yang digunakan untuk sepatu adalah
benang yang biasa dipakai untuk mengikat daging. Jadi, sepatunya itu diikat
dengan benang tersebut. Secara keseluruhan kostum dan sepatu, hanya bertahan
selama lima saja.
Sepatu Armadillo
Lagi-lagi Lady Gaga yang mengenakan sepatu ini.
Khusus buatan Giorgio Armani untuk Lady Gaga untuk menghadiri Grammy Award
2010. Keunikan dari sepatu ini terletak pada banyaknya kristal yang menghiasi
desain sepatu. Detil peletakan kristal sangat artistik serta bentuk sepatu dan
sol yang aneh itulah ciri khasnya.
Tidak hanya ketika Grammy Award saja, tapi sepatu
Armadillo ini juga dipakai saat video klip Bad Romance dengan perancang yang
berbeda yaitu Alexander McQueen. Sepatunya terlihat seperti pot bunga panjang
dibandingkan dengan sepatu. Namun, Lady Gaga sempat mengalami kesulitan
berjalan gara-gara sepatu ini.
Sepatu Ballerina 8 Inci
Sepatu ini diciptakan oleh Christian Louboutin.
Dengan ukuran hak yang sangat fantastis yaitu 8 inchi atau 20 centimeter. Wow,
tinggi sekali bukan? Sepatu ini juga bertahtakan kristal Swarovski, berbahan
satin, dan jika dipakai akan membuat kaki anda terkekuk layaknya seorang penari
ballet. Pada alas sepatunya, terdapat tanda tangan Louboutin.
Sepatu ini dibuat khusus untuk penggalangan dana
sebuah komunitas ballerina terbesar di Inggris, English National Ballet (ENB).
Nantinya, akan dilelang dalam “Summer Party Silent Auction” dan diharapkan akan
meraup 50.000 poundsterling. Kata Louboutin, “Dengan tumit, membuat penari
lebih dekat ke langit, lebih dekat ke surga.”
Sepatu Aneh Amninaka WilmotSulit
Sepatu ini memang aneh. Terlihat dari bentuknya
yang panjang dengan desain sepatu seperti itu bisa disebut aneh. Apalagi dengan
bentuk haknya yang tinggi, dan bentuk hak yang tak wajar pada sepatu hak
tinggi. Antara hak dengan sepatu terdapat lubang. Pastinya, wanita yang memakai
sepatu ini adalah wanita tinggi dan harus bisa menyeimbangkan gerakan dalam
tubuhnya. Sepatu ini didesain oleh Amninaka WilmotSulit, desain asal London,
Inggris.
Sepatu Flipper
Sepatu jenis ini benar-benar unik sekali,
sekaligus dibilang berbentuk aneh. Bentuknya seperti kaki katak. Atau yang
biasa digunakan dalam olahraga diving. Desainer sepatu ini adalah Lisa Carney.
Sepatu ini memang memiliki dua fungsi, selain dari segi fesyen itu sendiri, ia
bisa juga digunakan untuk berenang.
Sepatu yang disebut flipper ini didesain bagi
kaum wanita dan pastinya ia terdapat hak tinggi di belakang sepatu tersebut.
Dengan warna merah menyala pastinya paduan busana merah akan membuat anda
tampak seksi dan penuh percaya diri tinggi.
Sepatu Noritaka Tatehana
Perancang sepatu ini asal Jepang, ia menonjolkan
seni tinggi pada sepatu berhak tinggi. Dengan tumit yang tinggi yaitu sekitar 9
inchi atau 22,8 cm. Ciri khas dari sepatu Tatehana adalah ia menggunakan hak
yang sangat tinggi, kedua alas kakinya berbentuk bakiak. Ia banyak mendesain
sepatu unik lainnya dan tersimpan di Musuem Trading Comme des Garcons di kawasan
Jingumae, Shibuya, Metropolitan Jepang.
Beragam koleksinya yaitu Lady Bell (tinggi hak 15
inchi), Lady Rose (tinggi hak 10 inchi), coral (tinggi hak 13 inchi), night
makers (tinggi hak 13 inchi), dan juga yang dilapisi manik kristal swarovski
dan bernama night makers crystal.
Sepatu Akuarium
Heran dengan nama akuarium tersebut? Ataukah
mengira-ngira seperti apa yah sepatu akuarium itu? Kira-kira apakah ada ikan di
dalamnya? Yups, jika imajinasi anda seperti itu, maka betul sekali. Pada era
70an, terdapat tren mode sepatu “disco golfish” yaitu di dalam hak sepatu
tersebut terdapat akuarium mini. Haknya memang transparan, di mana diletakkan
kaca akrilik.
Sepatu jenis ini terdapat knop yang bisa dibuka untuk dimasukan ikannya tersebut. Ketika sepatu selesai dipakai, maka ikan akan ditaruh kembali ke dalam akuarium yang lebih nyaman. Namun, banyak sebagian kalangan masyarakat yang mengkritik sepatu akuarium ini. Karena, menempatkan ikan di dalamnya dan membuat ikan cepat mati atau sekarat. Karena guncangan dan minimnya oksigen. Modelnya pun beragam dari yang sepatu hak tinggi, boots, pantofel, hingga sepatu olahraga.
Sepatu jenis ini terdapat knop yang bisa dibuka untuk dimasukan ikannya tersebut. Ketika sepatu selesai dipakai, maka ikan akan ditaruh kembali ke dalam akuarium yang lebih nyaman. Namun, banyak sebagian kalangan masyarakat yang mengkritik sepatu akuarium ini. Karena, menempatkan ikan di dalamnya dan membuat ikan cepat mati atau sekarat. Karena guncangan dan minimnya oksigen. Modelnya pun beragam dari yang sepatu hak tinggi, boots, pantofel, hingga sepatu olahraga.
Akhirnya, para desainer membuatlah ikan secara
artifisial atau buatan. Jadi, ikan yang diletakkan di sana bukanlah ikan hidup.
Hanya hiasan berbentuk ikan yang tampak hidup sekali. Yups, cara seperti ini
tampak manusiawi dan tetap fashionable.
Sepatu Tiga Dimensi
Sepatu tiga dimensi. Pastinya anda bertanya-tanya
seperti apakah bentuknya? Apakah terdapat tiga dimensi dalam desainnya? Sepatu
berjenis tiga dimensi ini didesain oleh Melonia.
Dibuat dari bahan nylon dan dicetak dalam bentuk tiga dimensi. Karena untuk menciptakan kesan ilusi optik dalam tekstur yang berbeda. Dibuat dalam proses industri sederhana serta ramah lingkungan. Sepatu ini juga hanya dibuat dengan satu material. Tapi tetap menunjukkan gayanya yang keren dan stylish. Sepatu ini memulai debutnya dalam promo fashion show di Stockholm.
Dibuat dari bahan nylon dan dicetak dalam bentuk tiga dimensi. Karena untuk menciptakan kesan ilusi optik dalam tekstur yang berbeda. Dibuat dalam proses industri sederhana serta ramah lingkungan. Sepatu ini juga hanya dibuat dengan satu material. Tapi tetap menunjukkan gayanya yang keren dan stylish. Sepatu ini memulai debutnya dalam promo fashion show di Stockholm.
Sepatu Merah Hitam Alexander McQueen
Untuk kesekian kalinya, Alexander McQueen membuat
sebuah karya tak ternilai harganya dan membuat siapa saja berdecak kagum.
Selalu mengenai desain sepatu miliknya yang benar-benar unik dan tidak ada yang
menyamai. Sepasang sepatu ini dinobatkan sebagai sepatu berdesain terunik.
Disebut sebagai sepatu merah hitam Alexander McQueen.
Sepatu ini memulai debutnya pada pagelaran
koleksi Autumn/ Winter 2009 lalu. Sepatu ini tidak hanya terdapat satu hak saja
sebagai penopang tubuh, tapi ia memiliki dua hak di depan dan belakang sepatu.
Dua hak dengan sama sisi tersebut, sepertinya akan membantu akan berdiri serta
berjalan dengan sempurna, tanpa harus kehilangan keseimbangan.
Sayangnya, setelah sepatu Armadillo dan beberapa
koleksi miliknya yang belum selesai, kita tidak akan dapat melihat koleksi
pagelarannya lagi karena ia bunuh diri pada Februari 2010. Beberapa hari
setelah ibunya meninggal dunia. Kini, rumah fesyen Alexander McQueen dikelola
oleh Sarah Burton, assisten Alexander McQueen semasa hidupnya.
iShoes, Sepatu Elektronik
Satu lagi sepatu unik lainnya, yang dapat membuat
anda berdecak kagum. Terinspirasi dari dunia otomotif, sepatu yang disebut
sebagai iShoes ini dilengkapi dengan mesin yang berkecepatan mencapai8 13,5 mph
per 2-mil.
Jika dilihat dari bentuk desainnya juga sangat
unik sekali. Bentuknya mirip dengan kerangka mobil balap mainan anak-anak.
Dilengkapi dengan roda kecil pada sisi depan dan satu roda kecil pada bagian
belakang. Sang pecinta iShoes hanya memberikan ruang untuk tempat kaki berpijak
disertai tali sebagai pengikat kaki. Tentunya, sepatu ini akan berguna sekali
bagi anda yang sporty dan ingin tampil beda. Atau bisa dikatakan anda tidak
perlu bercapai-capai berlari karena sepatu ini dapat mengefesienkan pekerjaan
anda.
Sepatu Origami
Unik, stylish, dan fashionable. Mungkin ketiga
kata itulah yang dapat menggambarkan sepatu jenis ini. Terinsipirasi dari seni
melipat kertas asal Jepang yaitu origami. Lalu ia membuat sepatu origami ini.
Perancangnya, Catherine Meuter, membuat sepatu yang dapat dilipat atau dibentuk
sesuai keinginan si pemakai. Dengan warna hijau muda kalem, ia membuat sepatu
berflat rendah dan bentuk yang sangat menarik sekali. Sekarang, tinggal anda
ingin membentuk sepatu ini seperti apa.
Memang konsep awalnya, sepatu ini menjadi milik
anda. Artinya, anda harus menyusun sendiri. Keunikan lainnya, sistem sepatu
origami dapat mengurangi biaya produksi dan dapat dikirim dalam jumlah yang
besar. Alasannya? Ketika akan dikirimkan, sepatu ini akan berbentuk “rata”
sehingga menghemat biaya pengiriman. (Agnes)
Sumber : http://riska62.wordpress.com/2012/11/29/7-sepatu-unik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar